bestmedia.id – Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) mendesak Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk mencopot Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah. KSPI menilai bahwa Menaker gagal dalam menangani berbagai persoalan ketenagakerjaan, termasuk kasus pemutusan hubungan kerja (PHK) massal yang terjadi di PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex).
KSPI Kritik Kinerja Menaker
Presiden KSPI, Said Iqbal, mengungkapkan bahwa kegagalan Menaker dalam menyelesaikan masalah di Sritex mencerminkan lemahnya kebijakan pemerintah dalam melindungi hak-hak pekerja. Menurutnya, jika permasalahan satu perusahaan besar saja tidak bisa diatasi, bagaimana dengan jutaan buruh lainnya yang menghadapi ketidakpastian ekonomi?
“Kami mendesak Prabowo agar segera mengevaluasi Menaker. Jika mengurus satu perusahaan saja gagal, maka sangat wajar jika buruh meragukan keberpihakan pemerintah pada kesejahteraan pekerja,” kata Said Iqbal.
PHK Massal di Sritex Jadi Sorotan
PHK massal yang dilakukan Sritex menjadi perhatian utama KSPI. Ribuan buruh kehilangan pekerjaan tanpa kejelasan solusi dari pemerintah. Serikat pekerja menilai bahwa langkah perusahaan dalam melakukan PHK besar-besaran ini merugikan pekerja yang telah mengabdi selama bertahun-tahun.
Menurut KSPI, seharusnya pemerintah lebih tegas dalam melindungi buruh dengan menegakkan aturan ketenagakerjaan dan memastikan perusahaan tidak semena-mena dalam mengambil keputusan yang berdampak pada kehidupan pekerja.
Desakan kepada Prabowo
KSPI mengajukan beberapa tuntutan kepada Prabowo, antara lain:
- Evaluasi dan pencopotan Menaker, jika terbukti tidak mampu melindungi hak pekerja.
- Penegakan hukum ketenagakerjaan yang lebih tegas untuk menghindari PHK massal yang tidak adil.
- Meningkatkan kesejahteraan buruh dengan kebijakan yang berpihak pada pekerja.
Mereka berharap bahwa dengan kepemimpinan Prabowo, kebijakan ketenagakerjaan di Indonesia dapat lebih memihak pada pekerja dan memastikan hak-hak buruh tetap terjamin.
Menaker Tanggapi Kritik
Menaker Ida Fauziyah menyatakan bahwa pihaknya telah berupaya menyelesaikan persoalan yang terjadi di Sritex dan perusahaan lainnya. Ia menegaskan bahwa pemerintah terus berkomunikasi dengan perusahaan dan serikat pekerja untuk mencari jalan keluar terbaik bagi semua pihak.
“Pemerintah berkomitmen untuk mencari solusi terbaik yang adil bagi pekerja dan perusahaan,” ujar Menaker.
Dampak bagi Dunia Ketenagakerjaan
Desakan KSPI ini menambah tekanan pada pemerintah, terutama dalam kebijakan ketenagakerjaan. Jika aspirasi buruh tidak didengar, bukan tidak mungkin akan muncul aksi protes dari berbagai serikat pekerja lainnya.
Kini, keputusan ada di tangan Prabowo, apakah ia akan menindaklanjuti tuntutan KSPI atau mempertahankan jajaran kabinetnya tanpa perubahan.
