
bestmedia.id – Keamanan di Makassar kembali terusik dengan aksi nekat pelemparan bom molotov ke sebuah pos polisi. Insiden yang terjadi pada malam hari itu sempat menimbulkan kepanikan warga setempat. Aparat kepolisian bertindak cepat dan berhasil menangkap tiga pemuda yang diduga sebagai pelaku utama dalam kejadian ini.
Kronologi Insiden
Kejadian berlangsung di salah satu pos polisi di Makassar ketika suasana jalanan mulai lengang. Tiba-tiba, sekelompok pemuda datang dan melemparkan bom molotov ke arah pos tersebut, menyebabkan percikan api yang cukup besar. Beruntung, petugas yang berjaga berhasil menghindari serangan itu dan segera menghubungi tim kepolisian lainnya untuk menangkap pelaku.
Dibantu dengan rekaman CCTV dan informasi dari saksi mata, polisi dengan cepat mengidentifikasi para tersangka. Kurang dari 24 jam setelah kejadian, tiga pemuda berhasil diringkus di lokasi berbeda.
Motif Pelemparan Bom Molotov
Hingga kini, kepolisian masih mendalami motif di balik serangan ini. Dugaan awal menyebutkan bahwa insiden tersebut bisa berkaitan dengan aksi balas dendam atau bentuk ketidakpuasan terhadap kinerja aparat. Namun, pihak berwenang belum memberikan pernyataan resmi mengenai kemungkinan adanya aktor lain yang terlibat dalam aksi ini.
Selain itu, penyelidikan juga akan menyoroti apakah para pelaku memiliki kaitan dengan kelompok tertentu atau hanya bertindak secara spontan.
Dampak dan Respons Masyarakat
Insiden ini menimbulkan keresahan di kalangan warga Makassar. Banyak yang merasa khawatir dengan meningkatnya aksi kriminalitas yang berani menyerang simbol-simbol keamanan negara. Warga berharap kepolisian dapat meningkatkan patroli dan pengamanan agar kejadian serupa tidak terulang.
Pihak kepolisian sendiri telah memberikan jaminan kepada masyarakat bahwa tindakan tegas akan diambil terhadap pelaku kejahatan yang mengganggu ketertiban umum. Kapolrestabes Makassar juga meminta warga untuk tetap waspada dan segera melaporkan aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar.
Kesimpulan
Aksi pelemparan bom molotov terhadap pos polisi di Makassar menjadi peringatan serius mengenai potensi gangguan keamanan yang bisa terjadi kapan saja. Dengan cepatnya penangkapan tiga pemuda yang diduga sebagai pelaku, diharapkan proses hukum dapat berjalan dengan tegas dan memberikan efek jera bagi pelaku lainnya.