bestmedia.id – Baru-baru ini, sebuah video yang memperlihatkan penumpang kereta api turun di persilangan rel untuk membeli jajanan viral di media sosial. Kejadian ini menimbulkan perhatian luas, terutama mengenai aspek keselamatan. PT Kereta Api Indonesia (KAI) memberikan tanggapan resmi terkait insiden ini.
Tindakan yang Tidak Sesuai Protokol
KAI menyatakan bahwa penumpang tidak diperkenankan turun di area perlintasan rel, karena tindakan tersebut melanggar aturan keselamatan. Selain itu, area rel adalah zona steril yang tidak boleh diakses oleh siapa pun selain petugas resmi.
Imbauan kepada Penumpang
Pihak KAI mengingatkan seluruh penumpang untuk mematuhi aturan yang berlaku selama perjalanan kereta. Penumpang hanya diizinkan turun di stasiun resmi yang telah dilengkapi fasilitas keselamatan, seperti peron yang aman.
Penertiban Pedagang di Area Rel
Keberadaan pedagang di sekitar area rel juga menjadi perhatian KAI. Bersama pihak berwenang, KAI akan menertibkan aktivitas jual beli yang berlangsung di zona terlarang tersebut demi memastikan keselamatan perjalanan kereta.
Langkah KAI untuk Meningkatkan Keselamatan
Untuk mencegah insiden serupa, KAI berencana memperketat pengawasan di area perlintasan dan meningkatkan edukasi kepada masyarakat mengenai bahaya berada di dekat rel. Kampanye keselamatan juga akan digencarkan untuk mengedukasi penumpang dan warga sekitar jalur kereta.
Kasus ini menggarisbawahi pentingnya mematuhi aturan keselamatan saat menggunakan transportasi umum. KAI berharap penumpang lebih sadar akan risiko yang dapat muncul dari tindakan yang melanggar aturan demi terciptanya perjalanan yang aman dan nyaman.
